Bali,( Bakinnews ) — Polda Bali memperlihatkan komitmen tinggi dalam melalukan tranparansi dalam segala hal, Salah satunya tranparansi dalam seleksi penerimaan Taruna/i,Bintara dan Tantama Polri T.A 2023.
Dimana pada tahun ini Polda Bali melibatkan pengawas internal saat penerimaan siswa Polri tersebut.
Keseriuasan Polda Bali dalam malaksanakan tranparansi ini disampaikan oleh Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Satake Bayu saat dijumpai awak media diruang kerjanya,”Menurutnya langkah ini sebagai upaya meningkatkan kepercayaan masyarakat bahwa seleksi penerimaan Polri tidak menggunakan biaya.
Selain itu ini juga sebagai komitmen untuk menjalankan visi dan misi Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo.
Dimana Kapolri punya misi Presisi dan salah satunya adalah transparansi berkeadialan.
Jadi nantinya setiap orang akan punya kesempatan yang sama untuk bisa menjadi personil Polri melalui kemampuan sendiri tampa ada embel embel apapun.
“Untuk mewujudkan langkah tranparansi tersebut Polda Bali akan melibatkan dan mengundan pihak Eksternal saat penerimaan siswa baru.
Mereka yang dilibatkan nantinya adalah orang orang yang berkompeten dibidangnya masing masing,diantaranya adalah : lembaga Disdikpora Provinsi Bali, Dinas PMD dan Dukcapil Bali, LLDIKTI Wilayah VIII Bali, Kemenag Provinsi Bali, IDI Provinsi Bali, HIMPSI Provinsi Bali , UPTD Metrologi Legal Kota Denpasar, BNNP Provinsi Bali ,serta pengawas eksternal dari LSM Ombudsman Provinsi Bali, FKUB dan Senkom Mitra Polri dan Akademisi dari berbagai daerah di Bali”,ujar Satake Bayu.
Polda Bali melalui Biro SDM Polda Bali melakukan upaya untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat dalam proses penerimaan Taruna/i Akpol, Bintara dan Tamtama Polri T.A. 2023 dengan mengundang pihak eksternal guna menjaga prinsip BETAH yang pada tahun ini ada peningkatan jumlah outsourcing dan pengawas eksternal yang diundang guna melancarkan proses penerimaan Taruna/i Akpol, Bintara dan Tamtama Polri T.A. 2023 ini.
“Tahun ini juga mengundang dari perwakilan BNNP Provinsi Bali guna mencegah adanya calon anggota Polri yang terlibat dalam penyalahgunaan narkotika”
“Dengan banyaknya pihak eksternal yang dilibatkan diharapkan tingkat kepercayaan masyarakat semakin tinggi pada Polri.
Jadi adanya asumsi dan isu bahwa penerimaan polri membutuhkan biaya besar bisa dihilangkan.Selain itu dengan adanya keterlibatan pihak eksternal ini akan semakin meningkatkan kemurnian dan kejujuran hasil seleksi yang dihasilkan.
Untuk itu bagi siapa saja yang benar benar ingin mengabdi pada negara dengan jadi Personil Polri mari daftarkan diri dan yakinlah bahwa dengan kemampuan sendiri yang baik akan bisa lulus dalam seleksi nantinya,”tutup Satake Bayu.**
Penulis : Fjr / Defart
Rdaktur : Amrizal
Sumber : Humas Polda Bali
