BALI,( Bakinnews ) — Polresta Denpasar Polda Bali berhasil menangkap pelaku pengeroyokan dijalan Veteran Denpasar Utara Propinsi Bali.
Pelaku dengan inisial IGSP bersama temannya dengan inisial IDGR telah melakukan pengeroyokan pada I Putu Eka Astina (40 thn)Akibat pengeroyokan tersebut korban harus dirawat intensif di Rumah Sakit Sanglah sebelum dinyatakan meninggal dunia.
Kejadian pengeroyokan ini terjadi pada hari Selasa (21/3) pukul 21.00 WITA, Saat itu korban sedang duduk bersama anak dan istri, Tiba tiba pelaku datang dan melihat kearah korban.
Merasa tersinggung korban lalu melempar air botol.Tersulut emosi kedua belah pihak terjadilah pengeroyokan yang mengakibatkan korban meningal dunia.
Kapolresta Denpasar Kombes Pol Bambang Yugo Pamungkas, S.H,.S.I.K, M.Si melalui Kasat Reskrim membenarkan kejadian tersebut.Bahkan saat ini salah seorang pelaku telah berhasil ditangkap dan diamankan oleh tim Resmob Polresta Denpasar untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.
“Pada hari selasa (21/3) korban bersama anak istri sedang duduk didepan Dealer Suzuki Jalan Veteran Denpasar Utara.Saat sedang asyik duduk lalu pelaku melintas didepan korban sambil melihat kearah korban.
Korban pun merasa tersinggung karena ditatap oleh pelaku.Korban lalu melempar botol minum kearah pelaku namun yang terkena lemparan adalah anak pelaku”
“Mengetahui anaknya terkena lemparan botol pelaku lalu melihat kearah lemparan botol tersebut.
Pelaku terkejut begitu melihat kearah lemparan tiba tiba korban telah meloncat dan memukul pelaku.Akibat pukulan tersebut pelaku jatuh tersungkur.”ujar Kasat Reskim
“Melihat pelaku tersungkur,temannya langsung menolong dan mengeroyok korban.Teman pelaku mendorong dan memukul korban.
Saat korban terdesak pelaku langsung menusuk korban secara membabi buta.Akibat sebetan senjata tajam tersebut korban mengalami luka dikaki,dada dan perut.
Korban pun berlari kearah gerobak sosis untuk mengambil besi guna mempertahankan diri.”
“Melihat korban memegang besi pelaku bersama temannya lalu kabur.Setelah itu korban langsung dilarikan ke Rs Wangaya.
Namun karena keadaan korban yang kritis dan perlu perawatan lebih intensif,maka korban dilarikan ke Rs Sanglah.Meskipun pihak medis telah berupaya optimal namun nyawa korban tidak bisa terselamatkan.”
“Melihat korban tidak bernyawa akibat pengeroyokan lalu keluarga korban bernama I Nengah Wikarsini membuat laporan Polisi pada hari Rabu (22/3) dengan No : LP B/44/III/2023/SPKT. SATRESKIM/POLRESTA/DENPASAR/POLDA BALI.”
Mendapati adanya laporan polisi tentang pengeroyokan yang menyebabkan korban meninggal,Polresta Denpasar langsung bergerak cepat.
Kasat Reskrim Polresta Denpasar langsung memerintahkan tim Resmob untuk melakukan pengejaran dan penyelidikan.Resmob dipimpin langsung oleh Kanit 1 jatanras AKP I Ketut Sudiarta S.H,S.I.K,MH dan didampingi oleh kasubnit 1 Ipda I Ketut Rudana.
Gerak cepat tim Resmob berhasil menangkap dan mengamankan pelaku.Pelaku berhasil ditangkap dijalan Kenyeri Denpasar utara.
“Tim yang dipimpin oleh Kanit satu langsung melakukan penyelidikan guna mengetahui keberadaan pelaku.
Dari penyelidikan tersebut diperoleh informasi keberadaan pelaku dijalan Kenyari.
Tim pun meluncur kesana dan menangkap pelaku, Lalu pelaku digelandang menuju Polresta Denpasar untuk dilakukan proses hukum lebih lanjut”
“Sampai di Polresta pelaku dilakukan intrograsi.Saat introgasi tersebut pelaku mengakui perbuatannya.
Selain itu Polresta juga mengamankan barang bukti berupa pisau yang digunakan pelaku.Selain itu saat ini tim resmob masih terus melakukan pengejaran pada pelaku lainnya”tutup Kasat.**
Penulis : Putu Deffar
Redaktur : Amrizal